Obat kolesterol

Kolesti obat kolesterol memiliki berbagai khasiat, seperti:
- Membantu mengurangi lemak darah
- Mengurangi kadar kolestrol,triigliseria dan LDL dalam tubuh
- Melancarakan peredaran darah
- Mengatasi leher kaku dan kencang kencang
- Mengobati kaki dan tangan yang kesemutan serta kaku
Bawang Putih
Bawang putih mengandung senyawa phytochemical. Senyawa tersebut berfungsi sebagai anti inflamasi (peradangan). Senyawa ini mencegah terjadinya reaksi oksidatif di pembuluh darah dan menghambat peningkatan kadar LDL.
Selain itu, bawang putih juga mengandung allicin, yaitu senyawa yang menghambat pembentukan kolesterol. Berbagai efek inilah yang menjadi alasan bawang putih digunakan sebagai penurun kolesterol.
Bawang putih mengandung allin yang dapat meningkatkan sintesis HDL dan memperlambat sintesis endogen kolesterol (Manganti, 2015). Ada pula penelitian yang menemukan bahwa mengkonsumsi bawang putih secara teratur sekitar 2–3 siung setiap hari dapat membantu mencegah serangan jantung dan membantu mengecilkan sumbatan pada arteri jantung sehingga meminimalkan terjadi serangan jantung.
Bawang putih dapat mengurangi pembekuan darah dan mengurangi tekanan darah, sehingga penting dalam terapi penyakit kardiovaskuler. Allisin dan adrenosin merupakan kandungan anti-platelet paling penting dalam bawang putih. Minyak bawang putih yang diberikan kepada pasien penyakit jantung koroner dapat menghambat agregasi platelet secara in vivo. Pemberian bawang putih dengan dosis rendah menghambat agregasi platelet tersebut. Senyawa dithiin dan ajoene yang terkandung di bawang putih memiliki sifat-sifat antithrombik, bahkan ajoene kini dikembangkan untuk obat gangguan thromboembolik. Dithiin dan ajoene menurunkan kecepatan pembekuan darah karena bersifat antikoagulasi dan darah rendah. Hal ini secara langsung dapat mengurangi resiko strok dan penyakit kardiovaskuler.
Mekanisme penurunan tekanan darah diperkirakan berkaitan dengan vasodilatasi otot pembuluh darah yang dipengaruhi senyawa dalamekstrak umbi bawang putih.
Jati Belanda
Jati Belanda memiliki senyawa alkaloid. Alkaloid bekerja menghambat aktifitas enzim lipase, sehingga meningkatkan pembuangan lemak melalui feses. Sedangkan senyawa alkaloid merupakan penghambat aktivitas enzim lipase, akibatnya penyerapan lemak oleh hati akan terhambat sehingga tidak terjadi penumpukan kolestrol.
Asam Jawa
Asam Jawa memiliki kandungan saponin, flavonoid, dan tanin. Kandungan tersebut mempunyai fungsi menurunkan kadar kolestrol dalam tubuh.
Daun Kemuning
Isovlafon yang terkandung dalam daun kemuning terbukti dalam menurunkan kadar kolesterol dengan cara meningkatkan katabolisme sel lemak untuk pembentukan energi, sehingga menurunnya kadar kolesterol sebagai pembentuk lemak.
Kunyit
Kunyit mempunyai manfaat sebagai antioksidan dan antiradang. Jadi, kunyit membantu meredakan nyeri dan memperlancar peredaran darah.
Temulawak
Temulawak mempunyai khasiat sebagai antikolestrol dan membantu memperlancar peredaran darah
Sehari 3x 2 kapsul
POM TR: 193 332 281